Drama Kejar-kejaran di Sumba Barat! Polisi Gagalkan Aksi Diduga Pelaku Curanmor, Motor Ditinggal di Tengah Jalan

DETIK SUMBA – Tim gabungan Buser dan Intelkam Polres Sumba Barat kembali menunjukkan aksinya dalam memberantas kejahatan. Kali ini, satu unit sepeda motor yang diduga hasil curian berhasil diamankan dalam operasi yang berlangsung pada Kamis (30/1/2024) dini hari.

Aksi ini bermula saat petugas mendapati dua pemuda dengan gerak-gerik mencurigakan. Salah satu di antara mereka tampak mendorong sepeda motor dengan cara yang tidak wajar. Menyadari ada yang tidak beres, tim segera melakukan pembuntutan secara diam-diam.

Pengejaran pun berlanjut hingga ke Simpang PT. Ibu, Desa Kalebu Jaga, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat. Saat menyadari kehadiran petugas, kedua pemuda tersebut langsung panik.

Salah satu dari mereka yang mengendarai motor jenis Vega R nekat meninggalkan kendaraan di tengah jalan dan kabur ke dalam hutan. Sementara rekannya juga berhasil melarikan diri sebelum petugas sempat meringkus mereka.

Polisi kemudian mengamankan sepeda motor yang ditinggalkan dan membawanya ke Mapolres Sumba Barat untuk diperiksa lebih lanjut.

Saat ini, penyelidikan tengah dilakukan untuk mengidentifikasi pelaku dan memastikan asal-usul kendaraan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Sumba Barat, Iptu Gede Santoso, S.I.K., S.Tr.K., menegaskan bahwa warga yang merasa kehilangan sepeda motor dapat mengajukan klaim kepemilikan dengan membawa dokumen resmi sebagai bukti.

Langkah ini bertujuan agar kendaraan tidak jatuh ke tangan yang salah dan dikembalikan kepada pemilik sahnya.

Selain terus memburu para pelaku, polisi juga mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada dalam menjaga kendaraan mereka.

Penggunaan kunci ganda dan parkir di tempat aman menjadi salah satu langkah pencegahan yang efektif untuk menghindari aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Polres Sumba Barat pun mengajak seluruh warga untuk lebih aktif dalam menjaga keamanan lingkungan.

Jika melihat aktivitas mencurigakan, masyarakat diminta segera melapor kepada pihak berwajib agar kejahatan dapat dicegah sejak dini.

Dengan kerja sama antara aparat kepolisian dan masyarakat, Sumba Barat diharapkan bisa menjadi wilayah yang lebih aman dari tindak kriminalitas.***