Lyan menjelaskan bahwa dirinya tidak bermaksud menghalangi kerja pers, melainkan hanya menjalankan tugasnya sebagai staf rumah jabatan.
“Bukan maksud saya melarang jurnalis meliput ke rumah jabatan, tetapi sebagai staf, saya hanya menjalankan tugas. Saat itu pimpinan kami tidak berada di tempat. Sayangnya, cara penyampaian saya kurang tepat sehingga menyebabkan kesalahpahaman,” Jelasnya saat menyampaikan permohonan maaf.
“Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak Metro TV dan Tribun News,” Tambahnya dengan nada penuh penyesalan.
Permintaan maaf ini disampaikan di ruang kerja Asisten III Flotim dan disaksikan oleh Asisten III serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Flotim.***