DETIK SUMBA – Gereja Katolik Stasi St. Kornelius Ngundu Ngamba, Paroki St. Maria Assumpta Homba Karipit, Sumba Barat Daya, akhirnya mendapatkan dukungan renovasi senilai Rp200 juta dari BRI Peduli. Bantuan tersebut disambut penuh syukur oleh umat setempat, setelah bertahun-tahun beribadah di bangunan sederhana dengan kondisi yang serba terbatas.
Pastor Pembantu Paroki, Rm. Christo Ngasi, Pr., mengungkapkan bahwa bantuan ini merupakan jawaban doa umat.
“Selama ini gereja berdiri dari swadaya umat dengan kondisi seadanya. Atap bocor, tembok rapuh, dan banyak bagian belum selesai. Bantuan ini benar-benar berkat bagi kami. Dengan renovasi ini, umat bisa beribadah di rumah doa yang lebih layak,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).
Meski demikian, Romo Christo menegaskan bahwa keterlibatan umat tetap menjadi kunci utama dalam renovasi. Umat menyumbangkan bahan bangunan lokal seperti batu, kayu, dan bambu, serta bergotong royong menyediakan makanan dan minuman bagi para pekerja.
“Ini bukan hanya soal bantuan dari luar. Umat juga hadir dengan sumbangan sederhana tapi penuh makna. Gereja ini akhirnya terwujud berkat kebersamaan semua pihak. Itulah yang membuat bangunan ini benar-benar menjadi milik umat Allah,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berharap setelah renovasi selesai, umat semakin giat beribadah dan bersama-sama merawat rumah doa tersebut.
“Gereja bukan sekadar bangunan, tapi tempat kita dihimpun dalam satu kawanan domba. Harapannya, iman umat semakin bertumbuh dan kebersamaan semakin kuat,” tuturnya.
Sementara itu, Branch Manager BRI Waikabubak, Muhammad Fatchurrachman, menjelaskan bahwa bantuan senilai Rp200 juta ini merupakan bagian dari program BRI Peduli. Menurutnya, rumah ibadah memiliki peran penting dalam memperkuat moral, persaudaraan, dan solidaritas masyarakat.
“Kami ingin tidak hanya hadir sebagai lembaga keuangan, tetapi juga mitra dalam pembangunan sosial, budaya, dan keagamaan. Bantuan ini difokuskan untuk renovasi tembok, atap, hingga tahap finishing agar umat bisa beribadah dengan lebih nyaman,” jelasnya.
Fatchurrachman menambahkan, BRI akan terus berkomitmen melanjutkan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) di berbagai bidang, termasuk pendidikan, pemberdayaan UMKM, dan pembangunan masyarakat di Sumba.
Bagi umat Stasi St. Kornelius, renovasi ini tidak sekadar memperbaiki bangunan fisik, tetapi juga memperkokoh ikatan batin dan semangat gotong royong.
“Semoga gereja ini dirawat dengan baik, dan tetap menjadi rumah doa yang menghadirkan damai bagi semua orang,” pungkas Romo Christo.***
| Ikuti Berita Terbaru Kami di Detik Sumba dengan KLIK DI SINI. |
