Deker Rusak Lagi Akibat Longsor, Warga Sambi Kecewa Pemerintah Hanya Diam

DETIK SUMBA – Warga Kelurahan Tana Rata, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, kembali terisolasi setelah deker yang menjadi akses utama mereka rusak akibat longsor pada Sabtu (11/1/2024).
Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut memicu longsor yang menghancurkan deker yang sebelumnya sudah diperbaiki melalui swadaya masyarakat.
Warga Sambi kini menumpahkan kekecewaannya pada pemerintah setempat, yang dianggap tidak memberikan perhatian nyata terhadap kerusakan infrastruktur vital ini.
Deker yang sebelumnya diperbaiki dengan dana dan tenaga warga kini kembali hancur, menyisakan jalan rusak parah yang memutus akses utama mereka.
“Sudah kami perbaiki dengan tenaga dan dana yang kami kumpulkan sendiri, tetapi longsor lagi. Sekarang jalan ini kembali rusak parah, kami terisolasi. Kami berharap pemerintah turun tangan,” keluh Ketua RT Sambi saat ditemui di lokasi.
Longsor yang terjadi beberapa waktu lalu memang telah merusak sebagian besar infrastruktur di daerah tersebut. Warga, yang merasa tidak mendapat bantuan dari pemerintah, dengan penuh semangat bergotong-royong memperbaiki deker demi kelangsungan aktivitas sehari-hari.
Namun, kerja keras mereka seakan sia-sia karena longsor kembali menghancurkan struktur itu, bahkan merusak beberapa lahan pertanian milik warga.
Kekecewaan warga semakin memuncak karena hingga kini belum ada tindakan nyata atau pernyataan resmi dari pihak pemerintah setempat.
Warga menuntut adanya solusi jangka panjang agar bencana serupa tidak terus-menerus memengaruhi kehidupan mereka.
“Kami cuma ingin ada perhatian dan solusi jangka panjang, bukan hanya dibiarkan begini terus,” tambah Ketua RT Sambi dengan nada kecewa.
Warga juga mendesak agar pemerintah segera mengalokasikan anggaran untuk perbaikan infrastruktur yang lebih permanen. Kondisi deker yang rapuh dan akses jalan yang terganggu telah memengaruhi aktivitas ekonomi warga, termasuk pengangkutan hasil pertanian.
Sementara itu, pihak pemerintah setempat belum memberikan tanggapan terkait insiden ini. Namun, warga berharap ada tindakan konkret dalam waktu dekat untuk memastikan mereka tidak terus-menerus terisolasi akibat kerusakan infrastruktur yang terulang.
Situasi ini menjadi pengingat akan pentingnya perhatian serius pemerintah dalam membangun infrastruktur yang kokoh dan tahan bencana di wilayah rawan longsor seperti Sambi.***
Ikuti Berita Terbaru Kami di Detik Sumba dengan KLIK DI SINI. |