NewsRegional

Dandim SBD Yang Tak Kenal Takut! Gagalkan 24,3 Kg Sabu Di Perbatasan, Kini Siap Jaga Sumba

×

Dandim SBD Yang Tak Kenal Takut! Gagalkan 24,3 Kg Sabu Di Perbatasan, Kini Siap Jaga Sumba

Sebarkan artikel ini
Letnan Kolonel Infanteri (Letkol Inf) Deny Ahdiani Amir Dandim SBD Saat Ini.

DETIK SUMBA – Sebelum menjabat sebagai Komandan Distrik Militer (Dandim) 1629/SBD, Letnan Kolonel Infanteri (Letkol Inf) Deny Ahdiani Amir sudah lebih dulu menorehkan prestasi luar biasa.

Ia bukan sekadar pemimpin biasa, tetapi prajurit garis depan yang berani menghadapi ancaman nyata: penyelundupan narkotika.

Keberaniannya terbukti saat ia menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Dansatgas Pamtas) Batalyon Infanteri (Yonif) 621/Manuntung. Dalam 13 bulan tugasnya di perbatasan Indonesia-Malaysia, ia berhasil menggagalkan penyelundupan sabu seberat 24,3 kilogram

Baca Juga:  Banjir Bandang Terjang Kota Waikabubak, Puluhan Rumah Terendam!

Dengan kepemimpinan dan ketegasan yang luar biasa, Deny memimpin operasi yang menyita 20,8 kilogram sabu di Kecamatan Lumbis Pensiangan. Tak hanya itu, 3,5 kilogram lainnya berhasil diamankan dalam operasi rutin di berbagai titik perbatasan.

Ini bukan sekadar angka. Setiap gram sabu yang dicegah berarti ada nyawa yang terselamatkan. Aksinya menjadi tamparan keras bagi jaringan narkotika internasional yang mencoba meracuni generasi bangsa.

Baca Juga:  Deker Rusak Lagi Akibat Longsor, Warga Sambi Kecewa Pemerintah Hanya Diam

Bagi Deny, menjadi seorang prajurit bukan hanya soal menjalankan perintah, tetapi memastikan kehadiran negara benar-benar dirasakan oleh rakyat.

“Kita digaji negara kok. Jadi, apapun alasannya, kita harus hadir demi Merah Putih,” tegasnya saat wawancara dengan rekan media StoriHits.com

Setelah sukses menuntaskan misi besar di perbatasan, Yonif 621/Manuntung menyerahkan tongkat estafet pengamanan kepada Batalyon Artileri Pertahanan Udara (Yonarhanud) 8/MBC dari Sidoarjo, Jawa Timur.

Baca Juga:  Kritik Tajam SMAN 4 Borong: Kotan Djadi Bongkar Paradigma Sesat, "Sekolah Bukan Tempat Membuang, Tapi Membimbing"

Kini, Dandim 1629/SBD, Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, membawa semangat juang yang sama ke Sumba Barat Daya. Komitmennya jelas: Menjaga keamanan dengan integritas tinggi dan kesetiaan penuh kepada negara.

Dengan pengalaman dan keberaniannya, Deny bukan sekadar komandan biasa. Ia adalah benteng pertahanan yang tak akan membiarkan ancaman merusak negeri ini. Kini, warga Sumba bisa lebih tenang, karena ada sang prajurit pemberani yang siap menjaga mereka.***

 

Ikuti Berita Terbaru Kami di Detik Sumba dengan KLIK DI SINI.