Detiksumba.com — Lembaga pendidikan SMAN 4 Borong menggelar penjemputan khusus bagi lima peserta didik yang baru saja meraih prestasi gemilang di berbagai ajang olahraga tingkat provinsi dan nasional. Penjemputan ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi siswa-siswi lainnya.
Salah satu siswa yang menyita perhatian publik adalah Petrus Nole, yang berhasil meraih medali emas pada cabang lompat jauh senior di ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Atletik NTT 2025. Selain Petrus, Orvandi Bili, siswa kelas 3 SMAN 4 Borong, sukses membawa pulang medali perak setelah meraih juara II pada cabang Tolak Peluru..
Tidak hanya itu, dua siswa lainnya yakni Natalia Wena Paslib Matim dan Glen Afli Domico Aly, berhasil menorehkan prestasi dengan lolos mewakili Nusa Tenggara Timur pada Pekan Olahraga Pelajar di Sulawesi. Sementara itu, Lia sukses meraih medali perak cabang Taekwondo putri dalam ajang olahraga di Labuan Bajo.
Kepala SMAN 4 Borong, Albertus Dahu, menyampaikan rasa bangga sekaligus puas atas pencapaian para siswa tersebut.
“Dari kelima peserta didik, kami merasa bangga, merasa puas dengan prestasi yang mereka dapatkan,” ujarnya pada Senin (01/09/2025).
Menurut Albertus, penjemputan dengan pengalungan selendang itu bukan sekadar bentuk penghargaan, tetapi juga dorongan moral agar peserta didik lainnya, khususnya kelas 10 dan 11, termotivasi untuk berprestasi.
“Dengan adanya penjemputan seperti ini, kelas 10 dan kelas 11 bisa termotivasi dan meraih prestasi di bidang yang lain,” tambahnya.
Lebih lanjut, Albertus menyinggung sosok Petrus Nole yang sempat dipandang sebelah mata oleh sekolah asalnya. Ia menegaskan bahwa SMAN 4 Borong sebagai sekolah negeri terbuka menerima semua siswa tanpa diskriminasi.
“SMAN 4 Borong ini sekolah negeri, siapapun orangnya yang pindah ke sini kami terima dengan senang hati. Seperti Piter, yang sebelumnya dipandang malas atau sering tidak hadir, tetapi setelah di sini kami melihat dia anak biasa saja, rajin datang sekolah, rapi, dan disiplin,” jelasnya.
Albertus, yang juga mengajar olahraga di sekolah tersebut, menambahkan bahwa prestasi para siswa tidak terlepas dari persiapan matang yang dilakukan.
“Persiapan yang kami lakukan adalah dengan melakukan pendampingan khusus selama kurang lebih satu bulan,” (01/09/2025) ujarnya dalam wawancara bersama media Detiksumba.com
Ia menegaskan bahwa pencapaian siswa-siswi SMAN 4 Borong bukan hanya mengharumkan nama sekolah, tetapi juga membawa kebanggaan bagi Kabupaten Manggarai Timur.
“Prestasi yang diraih bukan saja mengharumkan nama SMAN 4 Borong, namun juga Manggarai Timur secara keseluruhan. Ini semua berkat keseriusan anak-anak dalam mengikuti latihan,” tegasnya.
Dengan torehan prestasi ini, SMAN 4 Borong semakin memantapkan diri sebagai salah satu sekolah yang mampu melahirkan generasi muda berprestasi di bidang olahraga dan menjadi kebanggaan daerah.***
| Ikuti Berita Terbaru Kami di Detik Sumba dengan KLIK DI SINI. |
