Geger! 70 Ton Beras Tak Berlabel Masuk Melalui Pelabuhan Waikelo, Kodim 1629/SBD Bertindak

Geger! 70 Ton Beras Tak Berlabel Masuk Melalui Pelabuhan Waikelo, Kodim 1629/SBD Bertindak. (Detik Sumba/Tim)

DETIK SUMBA – Sebanyak 1.400 karung beras tak berlabel, setara dengan 70 ton, masuk tanpa keterangan resmi dan berhasil ditemukan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) saat melakukan pemantauan rutin di Pelabuhan Waikelo, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD).

Temuan ini langsung memicu perhatian aparat keamanan, mengingat praktek semacam ini diduga telah berlangsung cukup lama tanpa terdeteksi.

Komandan Kodim (Dandim) 1629/SBD, Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, mengungkapkan bahwa anggotanya menemukan ribuan karung beras tanpa label saat melakukan pemeriksaan di Pelabuhan Waikelo.

Baca Juga:  Kapolres Sumba Barat Tekankan Kinerja Profesional dan Netralitas Polri dalam Kunjungan Kerja ke Polsek Umbu Ratu Nggay dan Katikutana

“Ternyata ribuan karung beras ini tidak memiliki label. Saya sudah instruksikan anggota untuk membawa beras tersebut ke Makodim 1629/SBD,” ujar Letkol Deny Ahdiani dalam wawancara pada Sabtu, 22 Februari 2025.

Beras tersebut diketahui dikirim dari Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan dimiliki oleh seorang pengusaha berinisial F. Namun, sebelum aparat bertindak, ribuan karung beras itu telah lebih dulu dipindahkan ke sebuah gudang di Kota Tambolaka yang diduga milik pengusaha tersebut.

Baca Juga:  Kades Bolora Siap Wujudkan Desa Terang dan Berair 100 Persen di 2025

Kodim 1629/SBD langsung mengambil langkah untuk memperketat pengawasan terhadap barang-barang yang keluar masuk melalui pelabuhan dan bandara.

“Kami mendapat perintah dari pimpinan untuk mengawasi barang yang masuk dan keluar melalui pelabuhan maupun bandara,” tegas Deny Ahdiani.

Editor: Hans Wea