Derik Sumba – Desa Pogo Tena, Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), tengah dilanda keluhan warga terkait bantuan meteran listrik yang belum terealisasi.
Sejumlah warga mengaku namanya telah terdaftar sebagai penerima bantuan meteran listrik sejak tahun 2023 hingga 2025, namun hingga kini belum juga menerima bantuan tersebut.
Menurut pengakuan salah satu warga berinisial K, pada Desember 2023 lalu, sekretaris desa (Sekdes) bersama beberapa aparat desa sempat mendatangi rumah-rumah warga yang terdata sebagai penerima.
Saat itu, warga diminta untuk menanggung sendiri kabel instalasi sebagai syarat pemasangan meteran.
“Saya sudah siapkan kabel sepanjang 60 meter seperti yang diminta. Kami sanggupi karena kami berharap bisa segera menikmati listrik,” ujarnya K.
Namun hingga saat ini, pemasangan meteran yang dijanjikan belum juga terealisasi. Warga pun mempertanyakan kejelasan bantuan tersebut kepada Kepala Desa Pogo Tena, Jhon Adolf.
Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Kades hanya memberikan jawaban singkat, “Itu sudah selesai.”