DETIK SUMBA – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Sumba Barat Daya (SBD), para pasangan calon bupati dan wakil bupati semakin gencar menarik simpati masyarakat. Namun, satu pasangan mencuri perhatian dengan strategi kampanye yang berbeda dari yang lain.
Pasangan Fransiskus M. Adi Lalo dan Yeremia Tanggu, yang membawa tegline “Rakyat Bersatu,” tampil dengan cara yang unik dan berani.
Pada hari yang sama, Senin (14/10/2024), Adi Lalo mengunjungi beberapa kampung di wilayah Kecamatan Kodi Utara, seperti Kampung Jata Gheda dan Kampung Daha Walu, Desa Bilacenge.
Sementara itu, calon wakil bupatinya, Yeremia Tanggu, berkunjung ke beberapa desa lain di wilayah yang sama, termasuk Desa Reda Onde dan Desa Kadu Eta.
Strategi ini, dengan membagi wilayah kunjungan, memberikan kesempatan lebih luas untuk bertemu langsung dengan masyarakat di berbagai titik dalam waktu singkat.
Strategi kampanye yang berbeda ini mengikat simpati masyarakat dan mendapat banyak apresiasi.
Visi dan misi yang disampaikan Fransiskus Adi Lalo dan Yeremia Tanggu menyentuh hati warga Kodi Utara, terutama dengan janji-janji yang sangat relevan bagi kesejahteraan masyarakat.
“Kami, Paket Rakyat, akan memberikan beasiswa di setiap kampung untuk satu orang di wilayah Kabupaten Sumba Barat Daya, menjadikan wilayah Mbukambero sebagai kecamatan, dan membuka lapangan pekerjaan bagi sarjana maupun non-sarjana, dengan memanfaatkan Balai Latihan Kerja (BLK) di kabupaten ini,” ujar Adi Lalo dan Yeremia Tanggu saat berkampanye di Kodi Utara.
