News

Warga Padang Resah: Proyek Drainase Dipindah Sepihak, Dana dan Transparansi Jadi Tanda Tanya

×

Warga Padang Resah: Proyek Drainase Dipindah Sepihak, Dana dan Transparansi Jadi Tanda Tanya

Sebarkan artikel ini
Warga Padang Resah: Proyek Drainase Dipindah Sepihak, Dana dan Transparansi Jadi Tanda Tanya(Detiksumba/Ril Minggu)

DETIK SUMBA – Warga Kelurahan Tanah Rata, khususnya di Kampung Padang, kini hidup dalam kegelisahan besar. Bukan karena menolak pembangunan, melainkan karena proyek drainase yang tengah berjalan di wilayah mereka dipindahkan secara sepihak tanpa koordinasi, ditambah lagi sumber dananya pun gelap tanpa penjelasan resmi.

“Kami bukan menolak pembangunan drainase, kami hanya menyampaikan keluhan. Pertimbangan kami sederhana, kalau bisa dibuat dua tempat pembuangan agar rumah kami tidak terancam. Kalau hanya satu saluran, rumah kami bisa terendam banjir,” ujar Fidelis Sarong, salah satu warga, saat diwawancarai Detiksumba.com, Minggu (28/09/2025).

Lebih mengejutkan lagi, ketika ditanya mengenai asal anggaran proyek ini, Fidelis mengaku warga tidak tahu menahu. “Kami jujur sebagai warga, kami tidak tahu soal sumber dananya,” tegasnya

Baca Juga:  Sekda DKI Jakarta Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Penyalahgunaan Wewenang

RT Ikut Bingung, Material Sudah Turun Lalu Dipindahkan

Senada dengan warga, Ketua RT setempat juga mengungkapkan kebingungannya. “Saya sudah tahu ada proyek pembangunan drainase di Padang RT 003. Terkait sumber dana, informasi yang saya dapat bilangnya dari PUPR Manggarai Timur, tapi besar anggarannya kami tidak tahu, Nanti cari tahu lagi yang pasti” jelas RT setempat pada (28/09/2025).

Ia mengaku kecewa karena material yang sempat diturunkan di satu titik, tiba-tiba dipindahkan lagi ke lokasi lain. “Kami sangat mendukung pembangunan ini, tapi yang membuat kecewa adalah bahan sudah turun, tiba-tiba dipindahkan. Walaupun masih di wilayah Padang juga, tapi cara ini jelas bikin masyarakat bingung,” ujarnya.

Baca Juga:  ASN Hadang Wartawan, UU Pers Dilanggar! Siapa yang Takut Terbongkar?

Kontraktor Tak Transparan, Alasan Sibuk

Wartawan Detiksumba.com mencoba menghubungi kontraktor pelaksana, Aris Olang, melalui sambungan WhatsApp. Ia mengaku proyek drainase di Padang bersumber dari PUPR. Namun saat ditanya lebih lanjut, jawabannya menggantung.

“Sebentar saya telpon lagi ee, soalnya sekarang lagi sibuk,” ucapnya singkat, Senin (29/09/2025).

Investigasi: Got Sudah Digali, Papan Informasi Hilang

Hasil pantauan lapangan, proyek sudah mulai berjalan. Got telah digali, batu sudah menumpuk di lokasi, hanya pasir yang belum ada. Namun, hal paling mencurigakan, tidak ada papan tender atau papan proyek di sekitar area pekerjaan.

Baca Juga:  PEMANTAUAN DANA BOS: Hak Ketua Yayasan Tak Termasuk Menagih Uang ke Kepala Sekolah!

“Kok tidak ada papan informasi atau papan tender? Biasanya kalau proyek semacam ini harus ada. Ini proyek pakai uang rakyat, bukan proyek pribadi. Sangat aneh kalau dibiarkan tanpa papan informasi,” tegas salah satu warga dengan nada keras (29/09/2025).

PUPR Bungkam, Warga Makin Curiga

Hingga berita ini dipublikasikan, pihak Dinas PUPR Manggarai Timur belum memberikan keterangan resmi. Warga menduga ada permainan di balik pemindahan lokasi dan ketiadaan papan proyek.

Masyarakat kini bertanya-tanya: Mengapa proyek drainase bisa dipindahkan sesuka hati tanpa koordinasi? Dari mana sumber dana sebenarnya? Mengapa papan informasi hilang?

Semua pertanyaan itu menggantung, sementara warga Padang tetap hidup dalam bayang-bayang banjir dan kebingungan.***

Ikuti Berita Terbaru Kami di Detik Sumba dengan KLIK DI SINI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *